Kapal Dagang Yunani Kuno Ditemukan Utuh di Laut



Kapal Dagang Yunani Kuno Ditemukan Utuh di Laut. Kapal dagang kuno yang berasal lebih dari 2400 tahun telah ditemukan utuh di dasar Laut Hitam di lepas pantai Bulgaria. Dilansir dari Al Jazeera pada  para peneliti menyebutnya sebagai kapal karam tertua di dunia.
“Sepotong kecil kapal itu telah diberi penanggalan karbon dan dipastikan sebagai bangkai kapal yang utuh yang diketahui umat manusia,” menurut statement Proyek Arkeologi Maritim Laut Hitam yang dipimpin Inggris dalam sebuah pernyataan
Jenis kapal ini sebelumnya hanya terlihat dalam keadaan utuh di sisi tembikar Yunani kuno seperti Siren Vase yang dipegang oleh British Museum. Tim tersebut yang terdiri dari arkeolog laut Inggris, Bulgaria, Swedia, AS dan Yunani serta ilmuwan maritim mengatakan, kapal itu ditemukan di kedalaman lebih dari 2 km.
Air pada kedalaman itu bebas oksigen, yang berarti bahwa bahan organik bisa bertahan selama ribuan tahun. “Sebuah kapal, yang masih utuh, dari dunia Klasik, terletak di lebih dari dua kilometer air, adalah sesuatu yang saya tidak akan pernah percaya mungkin,” kata pemimpin utama proyek it, Profesor Jon Adams dari Universitas Southampton di Inggris selatan.
“Ini akan mengubah pemahaman kita tentang pembuatan kapal dan pelayaran di dunia kuno,” katanya.
Seorang anggota tim proyek, Helen Farr mengatakan, mereka memiliki beberapa kapal karam yang sebelumnya tetapi yang satu ini benar-benar terlihat utuh. “Proyek ini secara keseluruhan benar-benar melihat perubahan permukaan laut dan banjir di wilayah Laut Hitam dan bangkai kapal adalah hasil sampingan yang bahagia dari itu,” katanya kepada radio BBC.
Kapal Yunani adalah salah satu dari lebih dari 60 bangkai kapal yang diidentifikasi oleh proyek pencarian, termasuk kapal-kapal Romawi dan armada penyerbu Cossack abad ke-17.
Selain puluhan bangkai kapal, mereka menemukan sisa-sisa pemukiman awal Zaman Perunggu di bawah air di dekat bekas pantai Laut Hitam. Selama proyek tiga tahun, para peneliti menggunakan sistem kamera khusus dalam air yang sebelumnya digunakan dalam eksplorasi minyak dan gas lepas pantai untuk memetakan dasar laut. Sebuah film dokumenter tentang proyek ini akan dibuka pada hari Selasa di Museum Inggris.

Comments

Popular posts from this blog

Sunjaya Bantah Terima Suap

Kenaikan UMP Capai 15 Persen

Tempat Wisata di Jakarta Ini Jadi Spot Foto Favorit